5 Kostum Karakter di Film Marvel yang Paling Nggak Banget
Kalau menurutmu semua karakter, baik superhero maupun villain di film-film Marvel menggunakan kostum keren nan canggih yang semakin menonjolkan kekuatan mereka, mungkin kamu harus berpikir ulang. Kalau kamu tidak punya waktu untuk menonton film-film lama Marvel yang memiliki karakter dengan kostum terburuk sepanjang masa, nih, Jaka kasih penjelasannya di bawah ini.1. Green Goblin
Spider-Man (2002) menjadi salah satu film pertama yang memulai tren film superhero dalam budaya populer. Film ini memasukkan banyak detail dari versi komiknya, sehingga penggemar merasa puas.
Sayangnya, ada satu hal yang seharusnya mereka perbaiki, yaitu kostum Green Goblin.
Kostum villain di film ini lebih terlihat seperti buatan tahun 90-an dan tidak mirip dengan versi komiknya, selain dari segi warna. Hingga saat ini, belum ada film Marvel yang mengadaptasi kostum original Goblin.
2. Deadpool
Film X-Men Origins: Wolverine (2009) memiliki banyak kesalahan, salah satu yang paling menonjol adalah cara mereka mengadaptasi Deadpool dari komik.
Deadpool terkenal dengan kostum dan topeng warna merah, serta dua katana di punggung sebagaimana tergambar dalam komik. Sedangkan Deadpool versi film ini memiliki mulut yang terjahit dan tato-tato aneh di sekeliling tubuhnya. Ia juga tidak menggunakan kostum merahnya yang khas.
Keputusan ini tentunya menimbulkan kekecewaan di antara para penggemar Deadpool. Meskipun demikian, 20th Century Fox selaku distributor film ini melakukan perbaikan besar di film Deadpool (2016).
3. The Thing
Sebagai film yang dirilis pada tahun 2015, Fantastic Four seharusnya memanfaatkan teknologi canggih yang telah ada untuk mendukung efek CGI di film ini agar terlihat meyakinkan namun tetap natural.
Teknologi ini juga bisa diterapkan untuk membuat karakter The Thing agar mirip dengan versi komik, namun tampak lebih hidup karena bukan lagi dalam bentuk 2D.
Masalahnya, keputusan untuk menghilangkan celana pendek warna biru yang khas dari karakter ini dan membuat ekspresi wajahnya sangat kaku mengakibatkan karakter yang memiliki alter-ego bernama Bejamin Grimm ini sebagai suatu kegagalan dalam upaya memodernisasi karakter klasik.
4. Red Skull
Hugo Weaving berhasil menghidupkan karakter Red Skull secara meyakinkan di film Captain America: The First Avenger (2011). Kostumnya juga mendukung perannya sebagai supervillain dan ekstremis Nazi.
Namun, ada kalanya ketika Marvel tidak mengadaptasi karakter ini dengan baik di film produksi mereka. Salah satunya dapat dilihat pada film Captain America versi tahun 1990.
Scott Paulin yang berperan sebagai Red Skull di film ini justru terlihat seperti penjahat bodoh di film Power Ranger. Prostetik wajah berwarna merah yang ia gunakan justru terlihat aneh dibanding menyeramkan. Sangat jauh berbeda dengan versi tahun 2011.
Karakter Captain America telah mengalami berbagai adaptasi di layar lebar jauh sebelum versi Chris Evans. Namun, adaptasi karakter ini dengan kostum paling buruk ada di film Captain America yang rilis pada 1979.
Kesalahan terbesar kostum Captain America di film ini adalah membuatnya menggunakan pelindung kepala yang tampak seperti helm motor dan kacamata aneh.
Kostum ini membuat Reb Brown yang berperan sebagai Captain America terlihat seperti seorang stuntman dibanding sebagai superhero. Untungnya, Captain America versi Marvel Cinematic Universe memiliki kostum yang jauh lebih baik. (Sc : jalantikus)