Harley Vs Nmax, Pemoge Pingsan gara-gara Tali Helm Tak Diikat dengan Benar

Harley Vs Nmax, Pemoge Pingsan gara-gara Tali Helm Tak Diikat dengan Benar
Do not let children ride a motorcycle before enough age. because of our negligence would result in losing baby forever. (vecteezy)
JEVPEDIA.COM - Akhir pekan kemarin terjadi kecelakaan nahas di Kemayoran, Jakarta Pusat. Pengendara motor gede (moge) Harley-Davidson menabrak pemotor Nmax yang hendak putar balik. Kecelakaan ini mengakibatkan tiga orang terluka. "Dia (pemoge) juga yang salah nabrak dari belakang NMax. Jadi NMax masuk jalur cepat terus diembat sama dia dari belakang," kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Lilik Sumardji saat dihubungi detikcom, Senin (26/7/2021). Tabrakan itu rupanya berlangsung kencang. Pengendara Harley-Davidson, TRH, juga terjatuh dan sempat pingsan di lokasi. Polisi menyebut, tali helm pemotor tersebut terlepas hingga kepalanya terbentur. "Keluar darah dari mulut terus pingsan. Helmnya lepas nggak diikat dengan benar jadi lepas gitu terus kepala kebentur juga," ujar Lilik. Praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, helm digunakan untuk melindungi kepala tidak hanya harus sesuai ukuran. Tetapi jgua sesuai kebutuhan dan peruntukannya. "Juga harus terikat dengan benar agar ketika menerima benturan maka helm tersebut tetap stay melindungi kepala secara maksimal. Nggak ada gunanya helm mahal dan bagus kalau tidak paham fungsinya," ujar Sony kepada detikcom, Selasa (27/7/2021). Menurutnya, semakin besar motor atau kapasias mesinnya, maka pengendaranya seharusnya menggunakan helm yang lebih berkualitas. Soalnya, benturan akibat kecelakaan akan lebih fatal. "Di samping itu pastikan helm yang digunakan memiliki visibilitas yang baik/clear. Hindari kaca yang distorsi bisa akibat sudah terlalu lama/terpapar matahari. Rider memang harus full face, tapi jangan halangi juga kaca dengan stiker-stiker atau penahan silau yang berlebihan," ucapnya. Sementara itu, soal kecelakaan di Kemayora, polisi membeberkan kornologinya. Saat itu motor NMax yang ditumpangi suami istri, SP (45) dan FR (44), ini tengah melintas di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat. Menurut Lilik, korban tengah melintas di jalur cepat. Pengemudi NMax ini kemudian hendak beralih ke jalur lambat. Saat tengah mencoba berputar balik ini, secara tiba-tiba korban ditabrak oleh motor Harley milik tersangka TRH. Korban pun terperosok jatuh. (Sc : detikoto)

Berita Lainnya

Index