Menurut Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Sirajuddin Menyebutkan
Stunting turun di Angka Nol itu Tidak Ada, Namun Kalau Turun Drastis Ada.
Sebut Sirajuddin, tim percepatan penurunan stunting kalau sudah terbentuk maka mereka haruslah bergerak, baik di tingkat Kabupaten, kecamatan dan kelurahan hingga desa.
Mereka harus melakukan fungsi sehingga bergerak dalam satu kesatuan, perguruan tinggi juga harus turut membantu, baik dalam kerja KKN maupun penelitian-penelitian akademisi.
"Penurunan angka stunting tidak bisa kerja sendiri-sendiri, namun harus berkolaborasi".Ujarnya.
Lanjutnya, Stunting turun di angka nol itu tidak ada, namun kalau turun drastis ada, jadi kalau sudah turun maka harus dipertahankan pada tahun berikutnya.
"Penanganan atau intervensi spesifik, dapat dilakukan seperti pemberian makanan tambahan dan pemberian suplemen tambah darah",katanya.
Sedangkan intervensi bidang Pekerjaan Umum (PU) adalah dengan perencanaan sanitasi yang memadai.
.jpeg)
